Menghilangkan suara kutilang pada burung cak ijo




Memang cukup sering terjadi burung kicau seperti Cak Ijo (Cucak Hijau) meniru suara burung lain yang dianggap kurang ideal, seperti suara kutilang. Ini biasanya terjadi karena burung kicau memiliki kemampuan meniru suara dan terpapar secara intensif dengan suara kutilang di lingkungannya.

Untuk menghilangkan atau mengurangi dominasi suara kutilang pada Cak Ijo Anda, berikut beberapa langkah yang bisa Anda terapkan, mirip dengan metode yang digunakan pada burung kicau lain:

Langkah-Langkah Menghilangkan Suara Kutilang

1. Isolasi dan Jauhkan dari Sumber Suara Kutilang

Langkah pertama yang paling krusial adalah menghentikan paparan Cak Ijo Anda terhadap suara kutilang.

  • Pindahkan Lokasi: Gantung sangkar Cak Ijo di tempat yang jauh dari tempat burung kutilang biasa bersuara atau berada.
  • Full Kerodong: Selama masa terapi ini, sebaiknya burung dikerodong penuh saat tidak dimandikan atau diberi pakan. Kerodong membantu burung lebih tenang dan fokus pada suara masteran baru, sekaligus mencegahnya mendengar suara asing yang tidak diinginkan.

2. Terapi Masteran Intensif

Tujuan dari masteran adalah menanamkan materi lagu baru yang lebih variatif dan indah agar Cak Ijo melupakan rekaman suara kutilang.

  • Pilih Suara Masteran Berkualitas: Pilih suara burung masteran yang memiliki karakter tembakan tajam dan variasi mewah, yang umumnya disukai pada kontes. Contohnya: Cililin, Lovebird, Kapas Tembbak, Kenari, atau Murai Batu dengan variasi tembakan yang baik.
  • Waktu Masteran: Lakukan terapi masteran secara rutin dan konsisten, minimal 2-3 jam per hari, terutama pada saat burung sedang beristirahat atau dalam kondisi tenang (pagi hari setelah pengembunan atau sore/malam hari saat dikerodong).
  • Gunakan Audio Khusus (opsional): Ada beberapa rekaman masteran yang dirancang khusus dengan tempo cepat untuk "menghapus" suara yang tidak diinginkan. Anda bisa mencobanya.

3. Jaga Kondisi Fisik dan Mental Burung

Proses perubahan materi lagu memerlukan waktu dan kondisi burung harus prima.

  • Pakan Berkualitas (Extra Fooding - EF): Pastikan asupan EF (seperti jangkrik, ulat, atau buah-buahan) diberikan dengan porsi yang tepat dan teratur. Makanan bergizi akan menjaga stamina, kesehatan, dan mental burung agar tetap rajin berkicau dengan performa terbaik.
  • Mandikan dan Jemur Teratur: Perawatan harian yang konsisten, seperti memandikan dan menjemur pada waktu yang tepat, membantu menjaga kestabilan emosi dan birahi burung. Burung yang nyaman dan stabil cenderung lebih fokus dan mudah menyerap suara masteran.
  • Ketenangan: Pastikan lingkungan di sekitar sangkar tenang dan minim gangguan suara keras atau kehadiran burung lain yang bisa memancingnya untuk berkicau tidak terarah.

4. Konsistensi dan Kesabaran

Mengganti materi lagu atau menghilangkan suara yang sudah terekam di Cak Ijo membutuhkan konsistensi tinggi dan kesabaran. Burung mungkin tidak akan langsung menghilangkan suara kutilang dalam waktu singkat. Teruslah lakukan terapi masteran dan isolasi secara disiplin.

Intinya, Anda perlu mengisolasi Cak Ijo dari suara kutilang dan menggantinya dengan masteran yang lebih dominan dan berkualitas secara rutin.

Post a Comment

Previous Post Next Post